Jumat, 03 Juni 2016

Ancelotti: Piala Eropa Bisa Jadi Milik Tim Pengusung Serangan Balik


Carlo Ancelotti memperkirakan Piala Eropa 2016 jadi milik tim-tim yang mengandalkan serangan balik. Ini berkaca dari sukses Leicester City dan Atletico Madrid.

Leicester menjalani musim yang sukses di Premier League 2015/2016 kemarin. Diprediksi akan berada di sekitar zona degradasi, tim besutan Claudio Ranieri menjadi kejutan besar dengan memenangi gelar liga.

Sementara Atletico berhasil kembali ke final Liga Champions setelah dua tahun lalu, meski lagi-lagi harus bertekuk lutut di hadapan Real Madrid. Di Liga Spanyol, Los Colchoneros juga sempat menikmati persaingan gelar kendati akhirnya harus puas finis ketiga.

Leicester dan Atletico sendiri punya kesamaan pendekatan bermain. Keduanya sama-sama mengandalkan serangan balik dan kegigihan menahan serangan lawan. Baik Leicester maupun Atletico adalah tim-tim yang gemar membiarkan lawan menguasai bola.

"Ketika saya melihat kembali ke musim-musim liga di negara-negara sepakbola terbesar Eropa, dan kemudian menuju turnamen di Prancis selama enam pekan ke depan, saya yakin Piala Eropa 2016 bisa menjadi turnamen yang cocok untuk satu gaya permainan. Ini bisa jadi turnamen sepakbola serangan balik," ujar pelatih asal Italia ini kepada Telegraph.

"Lihat saja bagaimana Leicester City memenangi Premier League musim ini lewat serangan balik melawan tim-tim, dengan kecepatan dan agresi. Hal yang sama juga bisa dikatakan soal Atletico Madrid, yang mencapai final Liga Champions lagi dengan pendekatan membiarkan lawan menguasai bola, kemudian menyerang mereka dengan cepat ketika penguasaan bola berbalik," imbuh pria yang akan menangani Bayern Munich mulai musim depan ini, seperti dikutip Soccerway.

Allenatore 56 tahun itu percaya bahwa cara bermain demikian lebih mudah diterapkan dan dipahami oleh tim nasional, yang punya waktu relatif singkat untuk membangun pemahaman bermain di skuat.

"Merupakan sebuah kenyataan sederhana bahwa kalau Anda ingin sebuah tim bermain dari belakang, membangun permainan dengan sabar, maka itu membutuhkan berjam-jam di latihan untuk mengembangkan dan memoles," sambungnya.

"Kecuali seperti Spanyol, Anda punya sekumpulan pemain yang sudah melakukan hal itu sepanjang hidup mereka. Sebuah pendekatan yang lebih sederhana adalah dengan menyusun tim Anda untuk sepakbola serangan balik," demikian dia.

suka  betting ke bolapelangi.org saja ya bosku^^ 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar